Belajar sains untuk anak bukanlah belajar secara textbook, dengan hapalan, rumus dan hitungannya. Bukan juga sekedar konsep atau pengetahuan. Berbekal rasa ingin tahu yang besar, anak bisa didorong untuk belajar sains dengan cara mengamati, mengajukan pertanyaan-pertanyaan, menyelidiki, mencatat ‘penemuan’ mereka, dan mengeksplorasi dunia sekitarnya untuk menemukan jawaban.
Alhamdulillah Ananda Affan lolos Penyisihan Kompetisi Sains Nalaria Realistik ( KSNR . Insyaallah mengikuti *FINAL di ITB, Bogor tanggal 24 Maret 2019
Mohon doanya agar mendapatkan hasil yang terbaik,